JAKARTA – Ribuan tenaga honorer dari berbagai wilayah di Indonesia, gelar aksi damai di depan kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Jakarta Selatan, Senin (21/7/2025).
Ribuan tenaga honorer yang tergabung dalam Aliansi R4 Indonesia itu melakukan aksinya menggunakan kemeja putih sembari membawa atribut spanduk sebagai kritik kepada pemerintah.
Mereka menuntut pemerintah agar segera melakukan pengangkatan tenaga honorer Non Database BKN (R4) yang lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024, serta pemberian regulasi dan hak afirmasi bagi yang gagal seleksi CPNS.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami Bukan Budak Pelayanan Kesehatan ASN PPPK Harga Mati,” tulis poster dari salah satu seorang tenaga honorer asal Kabupaten Sumenep, Nafis, saat ditemui di Jakarta.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh tenaga honorer dari Kabupaten Tegal.
“Ketika Regulasi Tak Berpihak Kepada Kami Yang Telah Mengabdi Puluhan Tahun pun Kalah Dengan Yang Hanya Dua Tahun”, tulisnya.
Berikut tiga poin tuntutan yang mereka sampaikam:
- Honorer Non Data Base BKN yang sudah mengikuti rangkaian seleksi PPPK Tahun 2024 dengan status kelulusan R4 diangkat menjadi PPPK.
- Honorer Non Data Base BKN yang gagal CPNS memperoleh Afirmasi kebijakan seperti halnya Honorer yang terdata base BKN.
- Honorer Non Data Base BKN yang TMS dan tidak mengikuti seleksi CPNS dan PPPK karena tidak adanya Formasi diatur dalam regulasi untuk mendapatkan Afirmasi selanjutnya.