Pendidikan sebagai fondasi utama sering kali hanya jadi jargon, sementara anggaran dialihkan untuk kegiatan hedonistik seperti pesta rakyat.
TimesIn, Artikel – Pemerintah memiliki peranan yang sangat fundamental untuk menciptakan kesejahteraan, melalui komparasi pembuatan kebijakan berdasarkan standar prioritas dan urgensinya.
Namun, seringkali kebijakan pemerintah lebih mengarah pada hal-hal hedonistik, seperti pembangunan infrastruktur megah atau acara-acara seremonial yang menghabiskan banyak anggaran.
Beberapa permasalahan krusial dan mendasar seperti pendidikan, kesehatan, dan pengembangan kualitas manusianya justru terabaikan. Pemerintah seolah lebih bangga memamerkan pencapaian fisik yang instan, tanpa memikirkan implikasi jangka panjang bagi masyarakat Sumenep.
Pemuda yang menyandang status sebagai generasi penerus (iron stock), hanya dijadikan sebagai batu loncatan untuk memeriahkan acara seremonial, tanpa mengindahkan kebutuhan program nyata untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan.
Pendidikan sebagai fondasi utama sering kali hanya jadi jargon, sementara anggaran dialihkan untuk kegiatan hedonistik seperti pesta rakyat, pada saat yang bersamaan sekolah-sekolah di pelosok masih sangat kekurangan fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar.
Pemerintah harus fokus pada program peningkatan kualitas manusia yang berkelanjutan (sustainable), seperti pelatihan keterampilan pelestarian kearifan lokal, perbaikan fasilitas sekolah, dan akselerasi serta peningkatan akses belajar berbasis digital yang lebih masif. Sistem manajemen kinerja yang jelas dan program pengembangan karir, seperti mentoring.
Kesejahteraan tidak akan tercapai hanya dengan kegiatan hedonistik. Masyarakat butuh program nyata yang meningkatkan kualitas hidup, bukan sekadar hiburan atau pencitraan.
Sudah saatnya pemerintah beralih dari budaya hedonisme menuju kebijakan yang visioner dan berpihak pada peningkatan kualitas manusia di Kabupaten Sumenep. Hanya dengan cara ini, kesejahteraan dapat benar-benar dimanifestasikan.
Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Malang sukses menyelenggarakan Training Raya Nasional 2025 dengan format baru yang…
Kapolsek Guluk-Guluk, AKP Akhmad Gandi, S.H., menyampaikan bahwa peringatan Hari Bhayangkara kali ini harus menjadi…
Jaringan Kawal Jawa Timur menilai KPK lamban dan cenderung tebang pilih. Dalam aksi demonstrasi di…
Buntut adanya dugaan carut marutnya pengelolaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebagaimana…
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Pancasila Kota Salatiga berlangsung dengan penuh khidmat dan kebersamaan.…
Dalam unggahan mereka yang bernada reflektif dan menggugah, kelompok ini menyoroti bagaimana kampus hari ini…
This website uses cookies.