PAMEKASAN– Ratusan massa yang tergabung dalam organisasi Gerakan Masyarakat Peduli Madura (GMPM) gelar aksi unjuk rasa di depan kantor Bea dan Cukai Madura yang terletak di Jl. Panglima Sudirman No.2, RW.03, Rw. 03, Barurambat Kota, Madura, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur pada. Rabu (13/08/2025)
Pasalnya, sekira pukul 14:00 WIB aksi demonstrasi dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) se-Madura yang tergabung dalam organisasi GMPM mengajak Bea Cukai Madura Untuk bersinergi dalam rangka menegakkan hukum dan pengawasan atas kegiatan Produksi Rokok di wilayah Madura.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Bea dan Cukai Madura Novian Dermawan Menjelaskan saat menemui massa aksi, kami setuju dengan apa yang disampaikan oleh para aksi demonstran dalam rangka pengawasan dan pembinaan pabrikan rokok yang ada di Madura.
“Kami selalu bersifat Positif Artinya aspirasi dari Masyarakat, LSM, Petani dan Mahasiswa kami terima dengan baik karena prinsipnya Bea dan Cukai wilayah Madura sudah berkomitmen untuk optimalisasi penerimaan Negara,” katanya
Ketua LSM Bidik Sumenep, Didik Hariyanto, mengatakan bahwa seluruh poin tuntutan telah disepakati dalam pertemuan dengan pihak Bea Cukai, bahkan ada tambahan poin yang dibicarakan.
“Dokumen tuntutan yang kami bawa akan diperbarui sebelum disampaikan kembali,” ujarnya
Diketahui bersama bahwa massa aksi tersebut membawa beberapa tuntutan diantaranya: Tegakkan hukum sesuai aturan yang berlaku. Tuntutan para aksi demonstran sepakat untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam penegakan hukum, khususnya yang berkaitan dengan pelanggaran di bidang cukai dan peredaran rokok ilegal di wila
yah Madura.