Aceh Terancam Kelaparan, Jubir Pos Komando Bencana Desak Pemerintah Pusat Gerak Cepat

- Publisher

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anak-anak korban terdampak banjir di Aceh mengungsi

Anak-anak korban terdampak banjir di Aceh mengungsi

Aceh – Dua pekan sudah berlalu, sejak akhir bulan November 2025 banjir bandang dan tanah longsor menerjang Provinsi Aceh dan Sumatera.

Juru Bicara (Jubir) Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh, Murthalamuddin mengatakan saat ini banyak warga yang masih terisolir dan membutuhkan bantuan.

Bahkan lebih parahnya lagi menurut Murthalamuddin, warga Aceh terutama di wilayah Tengah Aceh, mengalami kelaparan massal.

“Tolong selamatkan masyarakat Aceh. Jangan sampai muncul bencana baru, yaitu bencana kelaparan. Banyak warga yang terisolir,” kata Murthalamuddin kepada media. Kamis (11/12/2025).

Pihaknya mendesak Pemerintah Pusat untuk segera mengambil langkah cepat dan tepat membantu para korban bencana.

Murthalamuddin menyebut, banyak warga ingin membeli kebutuhan logistik untuk bertahan hidup, tetapi barangnya tak ada di pasaran. Kalaupun ada, harganya mahal.

“Mereka adalah warga negara Indonesia yang juga membutuhkan perhatian Pemerintah Pusat,” ungkapnya.

Baca Juga :  Mencekam, Massa Aksi Ricuh Bakar Sejumlah Kendaraan di Kantor DPRD Makassar

Ia menegaskan bahwa alasan peraturan dan birokrasi tidak boleh menjadi penghambat bantuan kemanusiaan untuk Aceh.

“Jangan karena alasan birokrasi kita justru membunuh mereka. Bayangkan kondisi para lansia, anak-anak kecil, dan ibu menyusui yang kini sangat membutuhkan pertolongan,” ujarnya.

Menurutnya, satu-satunya solusi paling cepat untuk menjangkau wilayah yang benar-benar terisolir adalah dengan melakukan droping bantuan dari udara menggunakan helikopter.

“Kami tidak punya helikopter. Pemerintah Pusat memiliki seluruh fasilitas itu. Mohon agar segera dikerahkan, apalagi Presiden sudah memerintahkan agar jajaran terkait memaksimalkan bantuan untuk Aceh,” jelasnya.

Baca Juga :  BAKIS Desak Kejari Sumenep Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Guluk-Guluk

Ia mengingatkan bahwa keselamatan rakyat adalah prioritas utama dalam penanganan bencana.

“Jika keselamatan rakyat saja belum bisa kita pastikan, percuma kita mengaku sebagai bangsa yang besar,” harap Murthalamuddin.

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Anwar Ibrahim Tunjukkan Simpati, Bantuan RM500 untuk Pelajar Indonesia di Malaysia
DPRD Desak Evaluasi Total Puskesmas Bluto Sumenep
Babinsa Waru Dampingi Kegiatan Posyandu di Tampojung Tengah
Besok, Pengamal Wahidiyah se Kabupaten Sumenep Akan Selenggarakan Mujahadah Rubu’ussanah
Ramai Donasi Beli Hutan, Komisi IV DPR Bilang Kerusakan Hutan Sudah Sangat Parah
Pansus DPRD Sumenep Temukan Dugaan Pelanggaran Serius di Tambak Udang
Pengakuan Mengejutkan Mbah Tarman: Mahar Palsu, Asalkan Dia Mau
Forum Borobudur pada Munas Khusus IKAL LEMHANNAS 2025 Tidak Lagi Mengakui Jenderal Agum Gumelar Sebagai Ketua Umum

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 13:51 WIB

Anwar Ibrahim Tunjukkan Simpati, Bantuan RM500 untuk Pelajar Indonesia di Malaysia

Jumat, 12 Desember 2025 - 12:41 WIB

DPRD Desak Evaluasi Total Puskesmas Bluto Sumenep

Jumat, 12 Desember 2025 - 10:58 WIB

Babinsa Waru Dampingi Kegiatan Posyandu di Tampojung Tengah

Kamis, 11 Desember 2025 - 21:29 WIB

Besok, Pengamal Wahidiyah se Kabupaten Sumenep Akan Selenggarakan Mujahadah Rubu’ussanah

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:53 WIB

Aceh Terancam Kelaparan, Jubir Pos Komando Bencana Desak Pemerintah Pusat Gerak Cepat

Berita Terbaru

Puskesmas Bluto

Kesehatan

DPRD Desak Evaluasi Total Puskesmas Bluto Sumenep

Jumat, 12 Des 2025 - 12:41 WIB

You cannot copy content of this page