PAMEKASAN – Dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, SMA Negeri 1 Galis Pamekasan resmi mengukuhkan Satgas Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) pada Rabu, 30 April 2025.
Langkah ini merupakan bentuk komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan bebas dari kekerasan serta bullying.
Ketua pelaksana kegiatan, Hendri Masduki, menjelaskan bahwa pembentukan TPPK merupakan bagian dari tindak lanjut program nasional Kementerian Pendidikan, melalui koordinasi dengan PPSMA Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menekankan bahwa pengukuhan satgas ini menjadi langkah responsif dalam menciptakan satuan pendidikan yang ramah anak dan bebas diskriminasi.
“Momentum Hardiknas ini kami jadikan titik awal untuk membangun kesadaran bersama akan pentingnya sekolah sebagai ruang aman bagi peserta didik. Satgas ini akan bekerja secara preventif dan represif untuk menangani kasus kekerasan yang mungkin terjadi,” ujar Hendri.
Pengukuhan TPPK dilakukan langsung oleh Kepala Sekolah Dra. Sri Martini, M.Pd., didampingi para wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, kurikulum, sarpras, humas, serta para wali kelas dan kepala arsiparis.
Kegiatan dilanjutkan dengan diseminasi penguatan kapasitas satgas bertema “Gerak Progresif Anti Kekerasan pada Satuan Pendidikan”, yang berlangsung di Ruang Pertemuan SMAN 1 Galis, Jl. Raya Konang, Galis, Pamekasan.
Waka Humas sekaligus Koordinator BK, Abdus Salam, menambahkan bahwa skema dan laporan kegiatan ini akan disampaikan ke Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Pamekasan serta Bidang PPSMA.
Langkah progresif SMAN 1 Galis ini diharapkan menjadi contoh nyata bagi sekolah lain dalam membangun budaya pendidikan yang berkeadaban dan bebas kekerasan.
