Sorotan Meningkat, RSUD Moh Anwar Sumenep Didesak Benahi Layanan

- Publisher

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RSUD Dr Moh Anwar Sumenep. (Istimewa).

RSUD Dr Moh Anwar Sumenep. (Istimewa).

SUMENEP – Warga kembali menyoroti layanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar. Di tengah meningkatnya keluhan soal pelayanan, rumah sakit yang dipimpin dr. Erliyati, M.Kes itu justru mengalokasikan dana besar untuk promosi.

Keluhan masyarakat datang dari berbagai lini. Adit, salah satu warga, mengaku kecewa dengan sikap sejumlah perawat yang dinilai tidak menunjukkan empati saat melayani pasien.

“Beberapa oknum perawat ketika mengantarkan makanan kepada pasien tidak diantar ke dalam, hanya ditaruh di luar dengan muka judes,” katanya, Minggu (15/6).

Kritik juga menyasar kondisi ruang rehabilitasi psikologis. Robet, warga lainnya, menilai pengelolaan ruang tidak memperhatikan kenyamanan pasien dengan gangguan kejiwaan.

“Pasien psikologis ditempatkan berdampingan dengan ruang BPJS kelas III yang mayoritas berisi anak-anak. Suasananya riuh, tidak kondusif untuk pemulihan,” keluhnya.

Di saat sorotan tajam mengarah ke kualitas layanan, RSUD dr. H. Moh. Anwar tercatat menggelontorkan anggaran sebesar Rp1.084.500.000. Dana tersebut bersumber dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), dan digunakan untuk jasa iklan, reklame, serta pemotretan.

Baca Juga :  Jadi Ikon Budaya, DPRD Sumenep Serius Selesaikan Raperda Keris Tahun Ini

Langkah itu langsung memantik reaksi dari masyarakat. Aktivis Dear Jatim, Muhammad Sutrisno, menilai pengeluaran tersebut tidak tepat di tengah banyaknya persoalan pelayanan yang belum terselesaikan.

“Anggaran sebesar itu diduga hanya untuk membangun pencitraan RSUD agar tetap terlihat baik di mata masyarakat, padahal kondisi pelayanan masih jauh dari harapan,” ujar Sutrisno.

Hingga berita ini diturunkan, Direktur Utama dr. Erliyati belum memberikan keterangan resmi. Upaya konfirmasi melalui berbagai saluran juga belum mendapat tanggapan.

Baca Juga :  Microsoft meluncurkan AI chatbot ke aplikasi Bing di iPhone dan Android

Masyarakat berharap Bupati Sumenep segera mengambil langkah tegas. Evaluasi total terhadap pengelolaan rumah sakit menjadi tuntutan utama. Sebab, bagi publik, pelayanan kesehatan yang adil, setara, dan manusiawi jauh lebih penting ketimbang kemasan citra yang penuh kilau.

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mahasiswa UST Gelar Aksi Damai, Tuntut Pertanggungjawaban Rektor Usai Pernyataan Kontroversial
Seret Nama Kadis, Akitivis Minta Kasus PATM 2019 di Sumenep Dibuka Kembali
Kasus Penganiayaan Bocah karena Layangan Putus di Sumenep Dilaporkan ke Polisi
Fit and Proper Test KI Sumenep Diduga Sarat Intrik
Dasco Yakin Efisiensi Anggaran Tujuannya untuk Perbaikan Kesejahteraan Rakyat
Forkopimcam Galis Peringati HUT RI ke-80 dengan Semarak Budaya
Aliansi Mahasiswa Giliraja Melawan: Kritik Pernyataan Bupati Sumenep Tentang Petani
Aksi Unras Yayasan Taretan Legal Justitia Desak Copot Kasat Reskrim Polres Sumenep

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:41 WIB

Mahasiswa UST Gelar Aksi Damai, Tuntut Pertanggungjawaban Rektor Usai Pernyataan Kontroversial

Rabu, 20 Agustus 2025 - 09:47 WIB

Seret Nama Kadis, Akitivis Minta Kasus PATM 2019 di Sumenep Dibuka Kembali

Senin, 18 Agustus 2025 - 01:43 WIB

Fit and Proper Test KI Sumenep Diduga Sarat Intrik

Minggu, 17 Agustus 2025 - 17:32 WIB

Dasco Yakin Efisiensi Anggaran Tujuannya untuk Perbaikan Kesejahteraan Rakyat

Minggu, 17 Agustus 2025 - 16:16 WIB

Forkopimcam Galis Peringati HUT RI ke-80 dengan Semarak Budaya

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page