Timesin.id, Bengkulu – Dalam rangkaian Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) II, Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Bengkulu menyelenggarakan Pelatihan Ekspor bagi Kader Muda dan Pelaku UMKM bertajuk “Siap Go Global”.
Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI) dan melibatkan berbagai unsur organisasi kepemudaan lintas iman serta pelaku usaha daerah.
Ketua Caretaker Pemuda Katolik Bengkulu, Halasan Simare-Mare, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali kader muda Katolik dan pelaku UMKM Bengkulu dengan pengetahuan praktis mengenai strategi ekspor, regulasi perdagangan internasional, dan akses pasar global.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami ingin kader muda tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja. Dengan kemampuan ekspor, mereka dapat bersaing secara global dan mengharumkan nama daerah,” ujar Halasan.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Kemendag RI, yang memberikan materi tentang prosedur ekspor, manajemen rantai pasok, sertifikasi produk, serta strategi pemasaran digital internasional. Para peserta juga memperoleh panduan mengenai peluang produk unggulan Bengkulu yang potensial untuk diekspor, seperti hasil perkebunan, makanan olahan, dan kerajinan lokal.
Halasan menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata organisasi dalam memperkuat kapasitas ekonomi kader dan mendorong kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, swasta, dan organisasi masyarakat.
“Pelatihan ini bagian dari komitmen kami agar kader Pemuda Katolik siap berkontribusi dalam pembangunan ekonomi daerah dan menjadi bagian dari ekosistem ekspor nasional,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Kemendag RI menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini, seraya berharap kegiatan serupa dapat dikembangkan di provinsi lain.
“Bengkulu memiliki potensi besar untuk menembus pasar global. Kami siap mendampingi Pemuda Katolik dan UMKM daerah agar mampu naik kelas dan menembus pasar ekspor,” ungkapnya.
Kegiatan yang digelar di Balai Raya Semarak ini diikuti oleh ratusan peserta yang terdiri dari kader Pemuda Katolik, pelaku UMKM, serta perwakilan organisasi kepemudaan lain di Bengkulu. Selain pelatihan, kegiatan juga diisi dengan sesi networking bisnis dan diskusi peluang kemitraan ekspor daerah.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Pemuda Katolik Bengkulu berharap lahir generasi muda yang berdaya saing tinggi, berjiwa wirausaha, dan siap menjadi bagian dari transformasi ekonomi daerah menuju pasar global.***
