Novie Andriani Dorong Kolaborasi Pemuda untuk Pendidikan Inklusif dan Inovatif

- Publisher

Kamis, 27 Maret 2025 - 12:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam upaya mewujudkan generasi muda yang unggul dibidang literasi dan pendidikan, Gubuk Science Kolaboratif ke-30 gelar acara kolaborasi bersama pemuda. 

Dalam upaya mewujudkan generasi muda yang unggul dibidang literasi dan pendidikan, Gubuk Science Kolaboratif ke-30 gelar acara kolaborasi bersama pemuda. 

Pamekasan Dalam upaya mewujudkan generasi muda yang unggul dibidang literasi dan pendidikan, Gubuk Science Kolaboratif ke-30 gelar acara kolaborasi bersama pemuda.

Acara yang digelar melalui platform Google Meet itu mengusung tema, “Menyiapkan Generasi Emas: Pendidikan Berbasis Inovasi dan Karakter,” Rabu (26/03/25).

Novie Andriani Zakariya, Dosen dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi tinggi terhadap agenda yang melibatkan pemuda dalam literasi pendidikan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai pembicara utama, Novie menegaskan pentingnya peran aktif generasi muda dalam menciptakan ekosistem pembelajaran yang lebih inklusif dan inovatif.

Baca Juga :  PGMNI Jatim Lantik Ratusan Guru Madrasah di Sumenep

Menurutnya, kolaborasi antara pemuda dalam pendidikan ini bukan hanya untuk menerima manfaat, tetapi juga berperan sebagai agen perubahan yang aktif.

“Agenda literasi pendidikan yang melibatkan pemuda adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya menjadi penerima manfaat dari pendidikan, tetapi juga menjadi agen of change yang aktif dalam menciptakan ekosistem pembelajaran yang lebih inklusif dan inovatif,” ujarnya.

Lebih lanjut, Novie menekankan bahwa kreativitas dan karakter adalah dua elemen penting yang harus berjalan beriringan untuk mencapai kemajuan.

Baca Juga :  Belum Ada Perbaikan, Gedung SMPN 1 Raas Roboh Sejak Awal 2025

“Kreativitas adalah kunci kemajuan, sementara karakter adalah pondasinya. Tanpa inovasi, kita akan tertinggal, namun tanpa karakter, inovasi tidak akan berarti. Keduanya harus berjalan bersama,” jelasnya.

Novie juga berharap semangat literasi pendidikan yang dibangun dalam acara ini dapat dilanjutkan oleh para pemuda, sehingga memberikan dampak positif bagi daerah mereka masing-masing.

“Saya berharap teman-teman pemuda yang hadir bisa membawa semangat literasi pendidikan ke daerahnya masing-masing. Terus belajar, berkolaborasi, dan berinovasi. Jadilah generasi yang tidak hanya mengejar kesuksesan pribadi, tetapi juga berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” tambahnya.

Baca Juga :  Diah Warih Anjari Raih Anugerah Penghargaan, Sebagai Perempuan Penggerak Wirausaha Muda

Dalam acara yang sama, Founder Gubuk Literasi Indonesia, M. Rozien Abqoriy, juga memberikan pandangannya mengenai kolaborasi yang terjalin di antara kelompok-kelompok yang berpartisipasi.

Dia menyatakan bahwa kolaborasi yang melibatkan berbagai kelompok dengan komitmen bersama dalam membangun peradaban yang lebih baik sangat luar biasa.

“Terdapat kolaborasi dengan beberapa kelompok yang cukup luar biasa dan memiliki komitmen bersama dalam pembangunan peradaban kita yang lebih baik. Semoga kesadaran saling menumbuhkan ini bisa cukup meluas dan kembali lagi ke akarnya,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

HMI Bidang ESDM Selenggarakan Diskusi Kritis: Ajak Pemuda dan Mahasiswa Kawal Ketahanan Energi Berkelanjutan
Sekolah Pimpinan Kohati 2025: Kohati 5.0 Kuatkan Identitas Kepemimpinan Perempuan Menuju Cita-Cita Bangsa Indonesia
Bamsoet Soroti Pergeseran Nilai Demokrasi Indonesia
BEM FISIP Unija Gelar Seminar Potensi Budaya Madura untuk Wisata Internasional
Rektor Unija Ajak 984 Wisudawan Jadi Pelopor Inovasi dan Kemandirian Global
Gelar Sidang Senat Terbuka Universitas Borobudur, Bamsoet Ingatkan Indonesia Emas Bisa Dicapai Melalui SDM Unggul dan Adaptif
Kajian Maulid Nabi Bersama PPM UINSAGA di Ponpes Wali
KH. Mahrus Nahrawi Buka Harlah ke-70 Maqnaul Ulum dengan Pelepasan Seribu Merpati

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 05:04 WIB

HMI Bidang ESDM Selenggarakan Diskusi Kritis: Ajak Pemuda dan Mahasiswa Kawal Ketahanan Energi Berkelanjutan

Kamis, 6 November 2025 - 11:20 WIB

Sekolah Pimpinan Kohati 2025: Kohati 5.0 Kuatkan Identitas Kepemimpinan Perempuan Menuju Cita-Cita Bangsa Indonesia

Senin, 3 November 2025 - 20:39 WIB

Bamsoet Soroti Pergeseran Nilai Demokrasi Indonesia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:32 WIB

BEM FISIP Unija Gelar Seminar Potensi Budaya Madura untuk Wisata Internasional

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:25 WIB

Rektor Unija Ajak 984 Wisudawan Jadi Pelopor Inovasi dan Kemandirian Global

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page