News

HMI Komisariat Lancaran Kukuhkan Pengurus Baru Periode 2025–2026, Tegaskan Komitmen Intelektual dan Peran Kebangsaan

SUMENEP – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sumenep Komisariat Lancaran resmi mengukuhkan jajaran pengurus baru untuk periode 2025–2026.

Pelantikan digelar di UPT Pendidikan Ketawang Larangan, Ganding, Sumenep, pada Rabu (30/4), sebagai bentuk regenerasi organisasi dalam mewujudkan masyarakat adil yang diridhoi Allah SWT.

Kegiatan ini mengusung tema “Transformasi keilmuan yang kompetitif, inovatif dan berkelanjutan Upaya mewujudkan insan cita HMI,” yang menegaskan bahwa aktualisasi keilmuan merupakan indikator sentral dalam mencetak kader ideal HMI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelantikan dihadiri oleh lebih dari 60 kader HMI Komisariat Lancaran, serta sejumlah tamu undangan, di antaranya para alumni dari berbagai generasi, organisasi kepemudaan (OKP) se-Kecamatan Guluk-Guluk, dan Camat Ganding sebagai tamu VIP.

Dr. Hosaini, M.Pd., alumni HMI yang hadir sebagai keynote speaker, menyampaikan bahwa HMI merupakan wadah bagi mahasiswa dalam mencetak intelektual.

“HMI merupakan wadah bagi mahasiswa di dalam mencetak intelektual.” ucapnya.

Ia juga menekankan perbedaan antara kualitas dan kuantitas di tubuh organisasi. “HMI dari segi kualitas sangat memumpuni dibandingkan OKP yang lain, namun kuantitas menjadi kelemahan bagi HMI yang perlu direkonstruksi sebagai bentuk dari transformasi keilmuan.” Terang dia.

“HMI memiliki selogan satu orang membaca, dua orang berdiskusi, selebihnya beraksi,” tambahnya.

Ketua terlantik, Ach. Ramdan Furqoni, dalam sambutannya menyatakan komitmen untuk terus mendorong kontribusi HMI dalam pembangunan bangsa dan peningkatan peran sebagai organisasi kemahasiswaan.

“HMI akan terus berakselerasi dalam membangun bangsa, serta meningkatkan peran dan kontribusinya sebagai organisasi kemahasiswaan.” ucap Ramdan.

Sementara itu, Ketua Umum Demisioner HMI Komisariat Lancaran, M. Mubassyir A., mengingatkan bahwa peran HMI bukanlah politik praktis.

“HMI bukan ladang politik melainkan tempat untuk membina insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam.” kata Mubassyir.

Ketua Umum HMI Cabang Sumenep, Faishol, turut menyampaikan arahan agar setiap langkah organisasi merujuk pada aturan dasar.

“HMI Komisariat Lancaran di dalam berkiprah harus sesuai dengan AD HMI, yang menjadi rujukan tolak gerak Himpunan Mahasiswa Islam itu sendiri.” kata Faishol.

“Yakinkan dengan iman, usahakan dengan ilmu, sampaikan dengan iman,” imbuhnya di akhir sambutan.

Redaksi

Recent Posts

Rp7 Triliun Dana Hibah Jatim Diduga Bocor, KPK Diminta Bertindak Tegas

Jaringan Kawal Jawa Timur menilai KPK lamban dan cenderung tebang pilih. Dalam aksi demonstrasi di…

1 jam ago

Carut Marut Pengelolaan DD-ADD, Aktivis  Minta DPMD Sumenep Evaluasi Kinerja Kepala Desa

Buntut adanya dugaan carut marutnya pengelolaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebagaimana…

2 jam ago

Silat Bersatu di HUT Bhayangkara ke-79 Salatiga, Tanda Damai Budaya

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Pancasila Kota Salatiga berlangsung dengan penuh khidmat dan kebersamaan.…

24 jam ago

Mahasiswa Kritisi Sistem Perkuliahan yang Membunuh Idealisme

Dalam unggahan mereka yang bernada reflektif dan menggugah, kelompok ini menyoroti bagaimana kampus hari ini…

1 hari ago

Dugaan Korupsi dan Rekayasa Pembiayaan di BPRS Dilaporkan ke Polisi

Zainurrozi, pengadu yang juga menyasar para pejabat tinggi bank plat merah milik Kabupaten Sumenep tersebut,…

1 hari ago

Aktivis Desak Polisi Periksa Dirut RSUD Moh. Anwar Terkait Dugaan Korupsi Dana BLUD

Keprihatinan dan sorotan utama mereka berfokus pada RSUD dr. H. Moh. Anwar dan 30 Puskesmas…

1 hari ago

This website uses cookies.