SUMENEP – Forum Mahasiswa Kangayan (FORMAKA) mendesak para Anggota DPRD Kabupaten Sumenep dari Daerah Pemilihan (Dapil) VIII untuk hadir dalam forum diskusi terbuka yang akan digelar pada Minggu, 11 Mei 2025.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum FORMAKA, Rifqy Qalib Mustafa, melalui surat resmi yang diserahkan ke DPRD Sumenep pada Kamis (8/5/2025).
Forum yang dikemas dalam rangkaian Pelantikan dan Focus Group Discussion (FGD) FORMAKA itu mengangkat tema kritis:
“Fasilitas Krisis, Rakyat Kepulauan Menangis: Pemerintah Kemana?”
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Rifqy, tema ini lahir dari realita getir yang masih dihadapi masyarakat Kangayan—sebuah kecamatan di wilayah kepulauan Sumenep—yang hingga kini tertinggal dalam berbagai aspek pembangunan. Mulai dari infrastruktur jalan yang rusak, pelayanan kesehatan minim, akses pendidikan terbatas, hingga buruknya jaringan komunikasi dan lesunya sektor ekonomi lokal.
“Kangayan bukan hanya bagian dari peta administratif, tapi juga bagian dari tanggung jawab moral dan politik para wakil rakyat. Sudah saatnya mereka turun langsung dan mendengarkan,” tegas Rifqy kepada TimesIN.
Komitmen Belum Terpenuhi
Diketahui, dalam kunjungan FORMAKA ke Gedung DPRD Sumenep pada 23 April lalu, beberapa anggota dewan sempat menyatakan secara lisan akan menghadiri kegiatan ini. Namun, hingga surat resmi dilayangkan, belum ada kepastian atau respons konkret yang diterima.
Bukan Sekadar Formalitas
FORMAKA menilai, momentum ini menjadi ujian sekaligus pembuktian sejauh mana para wakil rakyat serius dalam mengemban amanah konstituen.
Acara yang akan digelar di Kecamatan Kangayan ini rencananya dihadiri oleh tokoh masyarakat, perwakilan pemuda, akademisi lokal, serta berbagai elemen yang peduli terhadap masa depan kepulauan.