Fit and Proper Test KI Sumenep Diduga Sarat Intrik

- Publisher

Senin, 18 Agustus 2025 - 01:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Jaringan Strategi Pemuda, Hasyim Khafani.

Ketua Jaringan Strategi Pemuda, Hasyim Khafani.

SUMENEP – Proses fit and proper test calon Komisioner Komisi Informasi (KI) Kabupaten Sumenep yang digelar di Komisi I DPRD Sumenep menuai kritik tajam dari berbagai kalangan.

Ketua Jaringan Strategi Pemuda, Hasyim Khafani, menilai sejak awal seleksi ini minim keterbukaan, terutama soal kejelasan siapa yang benar-benar mewakili unsur pemerintah dan siapa yang datang dari unsur masyarakat.

Ia mengingatkan, bahwa Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, khususnya Pasal 25, secara jelas menyebut keberadaan kedua unsur itu. Namun faktanya, kata dia, justru tidak ada kepastian siapa yang benar-benar mewakili masing-masing unsur

“Ketika dari awal sudah tidak ada keterbukaan dan kepastian, maka secara legitimasi kepercayaan patut dipertanyakan. Apakah ini sekadar lakon yang diintrikan para elite, atau jangan-jangan ada nama titipan yang masuk di handphone Ketua DPRD dan Komisi I?,” tegas Hasyim, Senin (18/8).

Lebih jauh, ia juga mempertanyakan alasan Komisi I DPRD mengambil alih mekanisme seleksi tanpa melibatkan panitia khusus (pansus). Menurutnya, hal itu menimbulkan kesan pengambilan keputusan yang sempit dan mudah diatur.

Baca Juga :  Waduh! Kapolsek Waru Diduga Dijadikan Tameng Acara Jalan Santai Kemerdekaan yang Terindikasi jadi Ajang Bisnis

“Apakah ada SOP atau regulasi yang mengharuskan melalui Komisi I? Atau ini hanya drama dan intrik untuk meloloskan pesanan tertentu,” sindirnya.

Hasyim menekankan, Bupati Sumenep Achmad Fauzi tidak perlu terburu-buru melantik hasil seleksi Komisi I DPRD. Ia menilai perlu ada kejelasan terlebih dahulu mengenai unsur perwakilan dari setiap calon yang lolos.

“Kalau unsur-unsurnya tidak jelas, pasti keraguan dan kecurigaan akan terus bergulir. Pemerintah sudah kerap kali berbohong dan memainkan drama, dimuluskan oleh intrik elite,” pungkasnya.

Baca Juga :  Bentrok Perbatasan Dengan Kamboja, Industri Pariwisata di Thailand Terancam Bangkrut

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gempa 6,1 SR Guncang Sumenep! Hj. Ansari Imbau Warga Madura Tetap Tenang dan Saling Menguatkan
Pemilik Tambang Pasir Ilegal Asal Bujur Barat Tutup Mata, Warga Blaban Tempuh Jalur Hukum 
Senyum 300 Anak Yatim, BIP dan Wahana Putra Cahaya Warnai Fun Pasar Rakyat 2025
SPPG Bujur Tengah 2 Diduga Sajikan MBG Tak Layak
Centris Siapkan Laporan Resmi, Bongkar Nama-Nama Rokok Ilegal di Sumenep 
Komisi III DPRD Sumenep Soroti Kejanggalan Dua Proyek Penanganan Banjir
Aksi Jilid II, APMS Desak Pemkab Bubarkan PT Sumekar Sumenep
Demo Jastra Soroti Skandal Program Wirausaha Santri Sumenep

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:49 WIB

Gempa 6,1 SR Guncang Sumenep! Hj. Ansari Imbau Warga Madura Tetap Tenang dan Saling Menguatkan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:38 WIB

Pemilik Tambang Pasir Ilegal Asal Bujur Barat Tutup Mata, Warga Blaban Tempuh Jalur Hukum 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Senyum 300 Anak Yatim, BIP dan Wahana Putra Cahaya Warnai Fun Pasar Rakyat 2025

Selasa, 30 September 2025 - 13:05 WIB

SPPG Bujur Tengah 2 Diduga Sajikan MBG Tak Layak

Minggu, 28 September 2025 - 11:32 WIB

Centris Siapkan Laporan Resmi, Bongkar Nama-Nama Rokok Ilegal di Sumenep 

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page