TIMESIN, Blitar – Warga sekitar Kota Blitar, Jawa Timur mengeluh sulitnya mendapatkan gas elpiji subsidi 3 Kilogram.
Sulitnya mendapatkan gas elpiji subsidi 3 Kilogram tersebut sudah terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini.
Sakinah, salah seorang warga Blitar mengaku, sejak memasuki awal bulan Agustus gas elpiji sudah sangat sulit didapat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami sudah keliling mencari, tapi stok selalu habis, biasanya diwarung-warung madura itu ada, tapi kosong” katanya, Jumat (22/8/2025).
Menurutnya, selain sulit didapat, “Harga gas elpiji di tingkat pengecer tembus Rp 25 ribu,” tandasnya.
Hal senada juga dikeluhkan oleh Kurdi, salah satu pedagang warung Madura di Kelurahan Tanggung, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar.
Kurdi menyebut, sejak beberapa hari terakhir memang pasokan elpiji 3 kilogram yang biasa dikirim ke warungnya berkurang dari biasanya.
Sehingga banyak pembeli dan warga sekitar sudah banyak yang memesan terlebih dahulu.
“Sangat sulit mas, para pengecer juga banyak yang ngeluh” ujar Kurdi.
Terkait kondisi tersebut, warga dan para pengecer berharap pemerintah dan pihak berwenang segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi masalah ini.
Termasuk menambah pasokan dan melakukan pengawasan distribusi yang lebih ketat, agar elpiji subsidi 3 Kilogram dapat sampai ke tangan masyarakat yang berhak.