Tergiur Janji Cuan TikTok, Korban Investasi Bodong Serbu Polda Jatim, Targetkan Terduga Pelaku Eks Pegawai Bank

- Publisher

Rabu, 30 Juli 2025 - 14:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Korban investas bodong saat mendatang Polda Jatim didampingi kuasa hukumnya.

Korban investas bodong saat mendatang Polda Jatim didampingi kuasa hukumnya.

SURABAYA – Sejumlah korban penipuan investasi bodong mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur pada Selasa, (29/7).

Didampingi penasihat hukumnya, Kholisin Susanto, mereka melaporkan seorang terduga pelaku bernama Yuliana Kristianty, yang diketahui merupakan mantan pegawai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia.

Total kerugian awal yang dilaporkan oleh para korban ke Polda Jatim mencapai Rp515 juta, namun diperkirakan kerugian keseluruhan dari ratusan korban lain seluruh Indonesia mencapai angka fantastis Rp20 miliar.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kholisin, terduga pelaku melancarkan aksinya melalui siaran langsung di platform TikTok dengan nama akun “Apawarna Store 2”. Ia menawarkan skema investasi modal usaha dalam bentuk jual beli pakaian, atau yang populer disebut “titip jual” (tipjul).

Baca Juga :  KPK Ungkap Dugaan Rekayasa Pokmas dalam Kasus Hibah Jatim

Kasus ini berawal pada Januari 2025 ketika para korban melihat live TikTok Yuliana Kristianty yang mengiming-imingi keuntungan persentase besar.

“Korban diminta menyetorkan modal, kemudian pelaku akan menjual baju tersebut dengan janji keuntungan tertentu. Bahkan ada yang dijanjikan keuntungan melebihi 50 persen, itulah yang membuat para korban tergiur,” jelas Kholisin.

Setelah korban mentransfer sejumlah uang, mereka langsung dimasukkan ke dalam grup WhatsApp yang beranggotakan lebih dari 500 orang.

Baca Juga :  Polres Sumenep Serahkan Penemuan 35 Kg Sabu ke Ditresnarkoba Polda Jatim

Jaringan penipuan ini meluas ke seluruh Indonesia lantaran terduga pelaku juga meminta para investor untuk mengajak orang lain bergabung sebanyak-banyaknya.

Pada awalnya, kata Kholisin, keuntungan yang dijanjikan memang sempat cair satu hingga dua kali, memancing para korban untuk menanamkan modal lebih besar demi keuntungan yang lebih fantastis.

“Namun, kecurigaan mulai muncul pada Juni 2025. Saat itu, keuntungan yang dijanjikan tak kunjung cair. Pelaku beralasan rekeningnya di-hold karena terdeteksi adanya transaksi mencurigakan,” ujar pengacara muda yang pernah dipercaya sebagai Tim Hukum Anies Baswedan itu.

Baca Juga :  Soroti Infrastruktur Jalan, Masyarakat Kepulauan Kangean Gugat Bupati Sumenep ke Pengadilan

Merasa tertipu, beberapa korban akhirnya mencoba menghubungi Yuliana Kristianty melalui WhatsApp, namun tidak pernah direspons. Kini, nomor WhatsApp terduga pelaku sudah tidak aktif, dan akun TikTok-nya pun telah menghilang.

Dengan adanya laporan ini, para korban sangat berharap agar pihak Polda Jawa Timur dapat segera menindaklanjuti kasus ini dengan cepat. Mereka meminta Yuliana Kristianty segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Lebih dari itu, para korban juga sangat berharap uang mereka yang telah raib dapat kembali,” pungkas Kholisin.

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gempa 6,1 SR Guncang Sumenep! Hj. Ansari Imbau Warga Madura Tetap Tenang dan Saling Menguatkan
Desy Natalia Klarifikasi Berita Bohong Fitriana Terkait Penerimaan Akpol yang Penuh Rekayasa
Pemilik Tambang Pasir Ilegal Asal Bujur Barat Tutup Mata, Warga Blaban Tempuh Jalur Hukum 
Senyum 300 Anak Yatim, BIP dan Wahana Putra Cahaya Warnai Fun Pasar Rakyat 2025
SPPG Bujur Tengah 2 Diduga Sajikan MBG Tak Layak
Gugatan Pra Peradilan Arukki Terhadap Kajari Jaksel Ditolak, Bukti Kasus Silfester Matutina Daluarsa dan Non Eksekutorial
Centris Siapkan Laporan Resmi, Bongkar Nama-Nama Rokok Ilegal di Sumenep 
CIC Desak Kejagung Usut Rudiyanto Tjen, Klaim Kekayaan Rp 3 Triliun Jadi Sorotan Publik

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:49 WIB

Gempa 6,1 SR Guncang Sumenep! Hj. Ansari Imbau Warga Madura Tetap Tenang dan Saling Menguatkan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:25 WIB

Desy Natalia Klarifikasi Berita Bohong Fitriana Terkait Penerimaan Akpol yang Penuh Rekayasa

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:38 WIB

Pemilik Tambang Pasir Ilegal Asal Bujur Barat Tutup Mata, Warga Blaban Tempuh Jalur Hukum 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Senyum 300 Anak Yatim, BIP dan Wahana Putra Cahaya Warnai Fun Pasar Rakyat 2025

Selasa, 30 September 2025 - 13:05 WIB

SPPG Bujur Tengah 2 Diduga Sajikan MBG Tak Layak

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page