Pemdes Sogian Ambunten Serahkan Bantuan Usai Viral, Warga Pertanyakan Selisih dari Rp1,5 Juta

- Publisher

Jumat, 30 Mei 2025 - 09:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bantuan paket alat-alat dapur yang didistribusikan pemdes Sogian, Kecamatan Ambunten, Sumenep.

Bantuan paket alat-alat dapur yang didistribusikan pemdes Sogian, Kecamatan Ambunten, Sumenep.

SUMENEP – Dugaan penyelewengan bantuan yang sempat mencuat dan mencatut nama salah satu aparat Pemerintah Desa (Pemdes) Sogian, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, akhirnya mulai menemui titik terang, Jumat (30/5).

Berdasarkan informasi yang dihimpun TimesIN.ID, bantuan senilai Rp1,5 juta yang berasal dari salah satu bank itu, akhirnya disalurkan kepada warga dalam bentuk paket alat-alat dapur pada Selasa (27/5).

Paket tersebut berisi satu tabung gas elpiji, kompor, regulator, selang, minyak goreng, gula, tepung, serta peralatan masak kecil seperti sotel dan wajan. Semua penerima mengaku mendapatkan isi paket yang identik.

Salah satu warga berinisial G saat dikonfirmasi tidak banyak bicara. Ia memilih mengirimkan bukti berupa video isi paket ketimbang memberikan komentar tertulis. Warga lain, berinisial Y, juga terlihat hati-hati saat dimintai keterangan.

“Iya, mas. Bantuan sudah dibagikan hari Selasa kemarin. Tapi maaf, saya tidak bisa banyak komentar. Takut nanti ada masalah,” ujar Y kepada TimesIN.ID dengan suara pelan.

Baca Juga :  Gus Din Sarankan Terlapor Penuduh Ijazah Palsu Jokowi Minta Maaf, Sebelum Masuk Penjara

Sebelumnya, desas-desus soal bantuan ini sudah ramai diperbincangkan warga. Harapan besar sempat menggantung, apalagi dengan embel-embel nilai bantuan mencapai Rp1,5 juta. Tapi setelah bantuan diterima, rasa kecewa mulai muncul karena nilainya dinilai jauh dari harapan.

“Bantuan itu katanya mau dibagikan hari ini, tapi kalau diuangkan ya nggak sampai satu setengah juta,” ujar salah seorang penerima bantuan yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga :  Besok Banget, KNPI Sumenep Gelar Focus Grub Discussion Bahas Tuntas Koperasi Merah Putih

Dari hasil penelusuran lapangan dan pengecekan harga pasaran, paket yang dibagikan diduga hanya bernilai sekitar Rp1.039.000. Artinya, terdapat selisih kurang lebih Rp461.000 per paket dari total anggaran bantuan yang disebutkan.

Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Sogian, H. Arifin, belum memberikan pernyataan resmi terkait selisih nilai tersebut. Warga mendesak agar Pemdes lebih transparan, terutama dalam penggunaan dan pengalokasian dana bantuan.

Follow WhatsApp Channel timesin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

HMI Cabang Malang Tampilkan Wajah Baru Lewat LPP
Dua Anggota Polsek Guluk-Guluk Raih Kenaikan Pangkat di Hari Bhayangkara
Rp7 Triliun Dana Hibah Jatim Diduga Bocor, KPK Diminta Bertindak Tegas
Carut Marut Pengelolaan DD-ADD, Aktivis  Minta DPMD Sumenep Evaluasi Kinerja Kepala Desa
Silat Bersatu di HUT Bhayangkara ke-79 Salatiga, Tanda Damai Budaya
Mahasiswa Kritisi Sistem Perkuliahan yang Membunuh Idealisme
Dugaan Korupsi dan Rekayasa Pembiayaan di BPRS Dilaporkan ke Polisi
Aktivis Desak Polisi Periksa Dirut RSUD Moh. Anwar Terkait Dugaan Korupsi Dana BLUD

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:09 WIB

HMI Cabang Malang Tampilkan Wajah Baru Lewat LPP

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:58 WIB

Dua Anggota Polsek Guluk-Guluk Raih Kenaikan Pangkat di Hari Bhayangkara

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:31 WIB

Rp7 Triliun Dana Hibah Jatim Diduga Bocor, KPK Diminta Bertindak Tegas

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:06 WIB

Carut Marut Pengelolaan DD-ADD, Aktivis  Minta DPMD Sumenep Evaluasi Kinerja Kepala Desa

Rabu, 2 Juli 2025 - 17:19 WIB

Silat Bersatu di HUT Bhayangkara ke-79 Salatiga, Tanda Damai Budaya

Berita Terbaru

HMI Cabang Malang, MD KAHMI Kota Malang, Badko HMI Jawa Timur Bersama peserta Training Raya 2025.

News

HMI Cabang Malang Tampilkan Wajah Baru Lewat LPP

Kamis, 3 Jul 2025 - 18:09 WIB

You cannot copy content of this page